Martapura, InfoPublik –
Komisi VII DPR RI bekerja sama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia (LIPI), membantu pengembangan tanaman buah di Kabupaten
Banjar. Sejumlah bibit tanaman unggul diserahkan kepada masyarakat di
Desa Sungai Tuan Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Sabtu (8/9/18).
Menurut anggota Komisi VII DPR-RI, HM
Dardiansyah, bahwa mereka memiliki 13 program penelitian dan salah satu
mitra kerjanya adalah LIPI. “Bersama dengan LIPI, kita mengembangkan
tanaman buah-buahan,” jelasnya.
Diharapkan dengan bantuan dan transfer
ilmu pengetahuan dari LIPI, masyarakat di Desa Sungai Tuan, Astambul
bisa mengembangkan buah-buhan tersebut. “Tidak menutup kemungkinan
apabila berhasil dikembangkan, maka akan menjadi sentra perkebunan di
Kabupaten Banjar,” Dardiansyah.
Bersama dengan LIPI, para petani
penerima bibit tanaman buah-buahan akan diberi pendampingan, serta
dilihat dan dievaluasi perkembangannya bersama dengan dinas terkait di
Kabupaten Banjar.
Dia berharap apa yang diberikan ke
masyarakat ini bermanfaat bagi masyarakat, dan bisa menambah
penghasilan bagi masyarakat. "Kebanyakan masyarakat di sini adalah
menggeluti usaha perkebunan dan pertanian," kata Dardiansyah.
Bibit tanaman yang diberikan kepada
masyarakat Desa Sungai Tuan yakni sebanyak 1.200 pokok, berupa bibit
kelengkeng, mangga serta durian varietas unggul. Selain itu, juga
diserahkan bantuan berupa pupuk organik hayati (POH).
Pelaksana Tugas Kepala Pusat Inovasi
LIPI, Ragil Yoga Edi mengatakan hasil diseminasi ilmu pengetahuan dan
teknologi, selanjutnya disampaikan kepada masyarakat untuk dikembangkan.
Saat ini lanjut dia, kebutuhan petani
adalah ketersediaan pupuk organik hayati karena mereka sudah mulai
meninggalkan pupuk kimia. “Sehingga, kami melakukan penelitian terkait
pupuk hayati ini, seperti yang telah kita sampaikan kepada masyarakat di
Desa Sungai Tuan ini,” tandasnya.
Sedangkan Staf Ahli Bupati Banjar
Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Masruri menjelaskan,
Kecamatan Astambul mempunyai potensi sebagai sentra buah Kalimantan
Selatan.
“Astambul dikenal sebagai penghasil
jeruk siam, dengan adanya bantuan bibit tanaman buah dan pelatihan dari
LIPI diharapkan ada diversifikasi produk,” ujarnya.
(MC-Kominfo-Kab.Banjar/Prohumas/Dani)
Post A Comment:
0 comments: