Martapura, InfoPublik - Bupati Banjar H
Khalillurrahman tersenyum gembira saat meresmikan Intake Karang Intan,
di Desa Mandikapau Kecamatan Karang Intan, Selasa (25/9).
Pembangunan Intake air baku ini dalam
rangka memenuhi ketersediaan air baku dan pencapaian target Milenium
Development Goals (MDGs) selain itu juga untuk memenuhi persediaan air
bagi para petani, Kementerian Pekerja Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)
di Kabupaten Banjar.
Bupati Banjar H Khalillurrahman dalam
sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Kementerian Pekerja Umum dan
Perumahan Rakyatatas dipilihnya Kabupaten Banjar sebagai lokasi SPAM
Regional Banjarbaru yang dilaksanakan di dua lokasi. Satu diantranya
adalah bending Karang Intan Desa Mandikapau Barat, Kecamatan Karang
Intan.
Saat menghadiri peresmian pembangunan
Intake Air Baku di Karang Intan, Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan
II, Dwi Purwantoro ST. MT mengatakan, sebagai wujud kepedulian terhadap
para petani di Kabupaten Banjar, kita juga turut serta andil dalam
memberikan bantuan untuk para petani dalam menggarap sawah yakni dengan
dibangunkannya Intake Air Baku.
“Apalagi pada musim kemarau. Jadi, para
petani tidak disulitkan untuk pasokan air dalam menggarap lahan sawah
dan kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
Kabupaten Banjar dikenal dengan sebutan
“Kindai Lumpur” untuk Kalimantan Selatan, dengan adanya bantuan alat
mesin ini, diharapkan dapat mengembangkan luas tanam dan mutu usaha
tani, serta juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Seperti yang kita ketahui saat ini,
Kabupaten Banjar memiliki luas wilayah 4.668,50 KM², dengan 20
kecamatan, 227 desa, 13 kelurahan dan berpenduduk Sebanyak 554.443 jiwa.
Sebagian besar masyarakat Kabupaten Banjar bermata pencaharian dibidang
pertanian, semoga dengan adanya bantuan ini dapat bermanfaat
sebagaimana mestinya,” pungkasnya (MC-Kominfo-Kab.Banjar/dessy
Post A Comment:
0 comments: