Pencairan Dana Desa Triwulan III Selesai

Martapura,  InfoPublik – Tidak seperti tahun sebelumnya, pencairan dana desa di Kabupaten Banjar kini bisa lebih cepat. Hingga saat ini, seluruh desa di Kabupaten Banjar sudah menerima dana desa masing-masing untuk triwulan ketiga Tahun 2018.

Informasi tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa, Aspihani, saat menjadi narasumber dialog interaktif Radio Republik Indonesia (RRI) bersama masyarakat di Desa Cabi Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar, Selasa (25/9).

Dijelaskan Aspihani, bahwa pada tahun-tahun sebelumnya proses pencairan dana desa agak lambat bisa molor hingga akhir November bahkan di Desember. Namun untuk 2018 ini, pencairan dana desa triwulan ketiga sudah beres seluruhnya.

Hal ini,  lancarnya pertanggung jawaban dari seluruh desa atas penggunaan dana desa triwulan kedua sehingga proses pencairan dana desa triwulan ketiga bisa sesuai dengan waktu.

Kabupaten Banjar memiliki 277 desa yang berada di 20 kecamatan. Menurut Aspihani, saat ini setiap desa telah menerima dana lebih dari Rp1 miliar. “Tidak ada lagi desa yang menerima dana di bawah Rp1 miliar setahun,” jelasnya.

Pada dialog interaktif yang disiarkan langsung oleh RRI Banjarmasin ini juga menghadirkan narasumber Direktur Layanan dan Pengembangan Usaha RRI, Godlief Richard Poyk, Tenaga Ahli Inovasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Pamugi serta Kepala Desa Cabi, Pahrul Hidayat.

Menjawab pertanyaan warga tentang kelanjutan dana desa tahun mendatang, Aspihani menegaskan bahwa program tersebut masih akan ada. “Program dana desa sesuai dengan keinginan membangun Indoensia dari desa, sehingga saya tegaskan akan tetap ada di tahun mendatang,” ujarnya.

Sementara Godlief Richard Poyk menerangkan bahwa salah satu peran dari RRI adalah menyampaikan informasi kepada publik. “RRI merupakan lembaga vertical dengan 65 stasion penyiaran di seluruh Indonesia,  juga ada RRI hadir di daerah perbatasan untuk menyampaikan infomasi kepada pendengar masyarakat Indoensia.”

Dikatakan, bahwa RRI sangat peduli dengan Negara Republik Indonesia bahkan  ikut memerdekakan RI dan dibesarkan oleh Bangsa Indonesia. “Sekarang turut membangun bangsa dengan memberikan informasi dan memotivasi masyarakat untuk maju. Salah satunya yang kami informasikan adalah tentang dana desa, karena siaran kami juga bisa diterima di desa-desa,” tandasnya.

Sedangkan Pamugi berharap adanya dana desa pemanfaatan lebih maksimal lagi,  lebih berkualitas. Dikatakan bahwa pemerintah khususnya Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi meminta dana desa digunakan sesuai sasaran dan sesaui dengan keperluan desa. “Misal untuk membangun jalan, maka jalan tersebut diharapkan juga mendukung perekonomian bagi warga desa. Itu yang diharapkan,” tandasnya. (MC-Kominfo-Kab.Banjar/Faris/Dani)