Martapura, InfoPublik –Tim Gugus tugas Covid-19 Kabupaten Banjar kembali menggelar Video Conference dan awak media, Video conference ini setiap harinya dilaksanakan pada Pukul 14.00 WITA di Command Center Barokah Martapura, Jumat (1/5/2020).
Dipimpin Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar HM Hilman, didampingi Kepala Dinas Kesehatan dr Diaduddin, DANDIM 1006/Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto, Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Kabupaten Banjar HM Aidil Basith serta Eddy Elminsyah Jaya Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik.
Update data terbaru Tim Gugus Tugas Tanggap Darurat Kabupaten Banjar pada Selasa, (1/5/2020) Pukul 14.00 WITA bahwa jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP) 73 orang. Sementara untuk Pasien Dalam Pantauan (PDP) 4 orang, Kasus Terkonfirmasi (positif) dalam perawatan 8 orang, Kontak Erat Berisko Tinggi 99 orang, yang sembuh 5 orang dan meninggal dunia 1 orang.
Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar HM Hilman menyampaikan terkait persiapan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Diantaranya kesiapan Jaring Pengamanan Sosial, Tempat karantina dan Keamanan. Untuk jaring pengamanan sosial disiapkan 30.100 paket (diluar penerima BLT) untuk enam kecamatan. Untuk Karantina disiapkan di Sanggar Belajar Bersama (SKB) di jalan Sekumpul Ujung dan di Guest House Sultan Sulaiman di jalan A. Yani Sei Paring. Dan untuk pengamanan PSBB Koordinator Satgas adalah DANDIM 1006 yang daerah teritorinya meliputi Kabupaten Banjar dan Kota Banjarbaru dan dibantu oleh Kapolres Banjar dan Kapolres Banjarbaru.
Terkait jaring pengaman sosial Hilman mengatakan, “Paket di bagikan pada enam wilayah dengan pengadaan langsung pemberdayaan masyarakat, beras diambil dari Gapoktan dalam kemasan 10 kg yang dikemas oleh Dinas Ketahananan Pangan, hasil dari panen raya musin tanam 1. Telur 1 Kg dibeli dari peternak melalui Dinas Peternakan Dan Perkebunan. Paket sembako berisi gula, tepung, minyak goreng, teh, susu dan mie instan ini disiapkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang dibeli dari pedangang atau distributor lokal, paket untuk 10 hari ini akan disalurkan sebanyak 2 kali, didistribusikan melalui kecamatan, diharapkan H-1 dari penetapan PSBB paket tersebut sudah dibagikan.” Katanya.
Pada kesempatan itu DANDIM 1006/Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto, mengatakan pelaksanaan pengamanan dibagi menjadi 3 sistem dengan tujuan agar tidak ada duplikasi.
1. Pengamanan Perbatasan (pamtas) gabungan Kabupaten Banjar dan Banjarbaru ada 5 titik yaitu: Wilayah Karang Anyar, Batas Kota A Yani KM 38,6(Q-mall), Sungai Ulin, Simpang Empat Sungai Tabuk dan Jalan Gubernur Subarjo. Dan untuk wilayah khusus Kabupaten Banjar ada 4 titik yaitu: Wilayah Sungai Lulut, Pal 7, Basirih dan jalan A Yani Pasar Astambul, dan yang bertugas pada titik tesebut dari Brimob, Zibur, TNI AU Lanud Syamsudin Nur, Dinas Perhubungan dab BNPB.
2. Pengamanan jaringan pengamanan sosial akan dilaksanakan oleh Koramil, Kapolsek, Babinsa, Babinkantimas dan Camat
3. Pengamanan pelaksanaan PSBB yang bersifat pembatasan sosial atau keramaian dan lain lainya adakan dilaksanakan oleh Satpol PP. dengan didukung Kodim, Polres dan Kejaksaan
Dandim menegaskan, ”Kami tidak akan melaksanakan jam malam, tapi kita akan jaga 24 jam selama 14 hari pertama secara penuh. Dan saya memohon kepada masyarakat, PSBB ini membutuhkan anggaran besar, maka harus didukung masyarakat agar PSBB ini berjalan optimal.” Tegasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Kabupaten Banjar HM Aidil Basith, sebelum menutup acara menambahakan untuk layanan pengaduan dan informasi PSBB, dinasnya dalam waktu dekat akan meluncurkan Hotline 112.
“Insya Allah pada Selasa, 5/5/2020 layanan Hotline 112 akan kami luncurkan, kami berharap adanya layanan 112 dapat membantu dan memberi manfaat bagi masyarakat’. Harapnya. (McBanjar/agus)
Navigation
Post A Comment:
0 comments: