Martapura, infoPublik – Aksi pengurangan
lahan kritis dengan mengusung program gerakan menanam hari Kamis (Gamis
Hijau) oleh Pemerintah Kabupaten Banjar, selaras dengan gerakan
revolusi hijau Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
Seperti yang dilaksanakan pada Rabu
(18/4) dilakukan penanaman ribuan pohon jenis jengkol dan kemiri di
lahan kritis seluas 200 hektare di Dusun Luar Desa Tiwingan, Kecamatan
Aranio. Kawasan pegunungan yang ditanami tersebut dikelilingi oleh Danau
Riam Kanan.
Pada aksi kemarin, Gubernur Kalimantan
Selatan H Sahbirin Noor dan Bupati Banjar H Khalilurrahman, tampak
memimpin aksi penanaman pohon secara serentak. Aksi juga melibatkan
ratusan ASN dari instansi baik di Provinsi Kalimantan Selatan maupun
Kabupaten Banjar.
Selain itu juga turut pula
berpartisipasi para anggota kepolisian baik dari Polda Kalsel maupun
Polres Banjar serta anggota TNI dari Kodim 1006 Martapura dan komunitas
pecinta lingkungan.
Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor
mengajak seluruh komponen masyarakat untuk berpartisipasi meningkatkan
kualitas lingkungan melalui aksi penanaman pohon sebagai pendukung
Gerakan Revolusi Hijau. “Mari kita selamatkan bumi anugerah Allah ini
dengan menjaga dan memeliharanya. Salah satunya adalah dengan cara
menanam, menanam dan menanam untuk anak cucu kita,” ujarnya.
Sementara itu, menurut Kepala Dinas
Kehutanan Provinsi Kalsel Dr Hanif Faisol Nurofiq, menjelaskan,
berdasarkan data Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Hutan Lindung
(BPDAS-HL) luas lahan kritis di Kalsel seluas 640.708 ribu hektar. Angka
itu menunjukkan kalau daerah Kalsel masih memiliki luas lahan kritis
yang sangat besar.
Mengurangi lahan kritis tersebut
dilakukan kegiatan penanaman Serentak Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai
(DAS) Izin Pinjaman Pakai Kawasan Hutan (LPPKH) seperti yang dilakukan
di Dusun Sungai Luar, Desa Tiwingan, Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar.
Bupati Banjar H Khalilurrahman
mengatakan akan terus melakukan penanaman pohon dengan mengusung Gamis
Hijau. Menrutnya, saat ini masih banyak lahan kritis yang harus segera
dihijaukan kembali. (MC-Kominfo-Kab.Banjar/Faris/Dani/Eyv)
Post A Comment:
0 comments: