Martapura, infoPublik – Bupati Banjar H
Khalilurrahman meminta warga Desa Sungai Pinang Kecamatan Sungai Pinang
Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan untuk menjaga desanya
bebas dari aktivitas tambang tanpa izin.
Pasalnya, tambang tanpa izin hanya akan
merusak lingkungan dan menyisakan lobang-lobang galian yang besar dan
dalam, sehingga merugikan bagi masyarakat desa setempat.
Hal ini diutarakan oleh H Khalilurrahman
di hadapan warga Desa Sungai Pinang Kecamatan Sungai Pinang, yang
memenuhi Masjid Sabilal Muhtadin, tempat bupati berbuka puasa bersama
warga, Minggu (20/5).
“Makanya saya berpesan kepada camat,
pambakal dan warga desa untuk menjaga jangan sampai ada tambang tanpa
izin. Mari kita jaga lingkungan yang akan kita wariskan kepada anak dan
cucu kita kelak,” ujarnya.
Diakui mantan anggota DPR-RI ini, di
Kecamatan Sungai Pinang kaya akan potensi batu bara dan emas, sehingga
menarik minat pengusaha luar untuk membuka tambang di sana. Namun
menurutnya, boleh saja ada usaha tambang, asalkan sudah memiliki izin
dan mengikuti aturan pemerintah. “Mestinya setelah ditambang, dilakukan
reklamasi. lobang-lobang galian harus kembali ditutup.
Bupati juga meminta warga untuk
berpartisipasi dalam pembangunan daerah, salah satunya dengan melakukan
pengawasan setiap pembangunan menggunakan dana desa. “Jika terdapat
kejanggalan, sampaikan kepada saya,” ujar beliau.
Namun bupati meminta warga untuk
memelihara dan merawat bangunan atau jalan yang telah dibangun
pemerintah, baik menggunakan dana APBD maupun dana desa.
Camat Sungai Pinang Anto Setyawan
menjelaskan, di wilayahnya terdiri dari 11 desa. Kecamatan Sungai Pinang
selain berbatasan dengan kecamatan lain di Kabupaten Banjar, juga
berbatasan dengan sejumlah kabupaten yakni, Kabupaten Tapin dan
Kabupaten Tanah Bumbu.
Anto melaporkan kepada Bupati, bahwa
sedang dilakukan pembangunan jalan di wilayahnya yang melingkupi empat
desa hingga Desa Kahelaan yang merupakan desa paling jauh dari ibukota
kecamatan Sungai Pinang.
Menurutnya di empat desa tersebut
berdiam hampir 40 persen warga Kecamatan Sungai Pinang. “Jadi saya
mewakili masyarakat Sungai Pinang, mengucapkan terima kasih kepada Pak
Bupati atas dibangunnya jalan tersebut. Kita bersyukur dan berharap,
pembangunan jalan tersebut bisa dirasakan manfaatnya dan mampu
meningkatkan perekonomian warga di empat desa,” ujarnya.
Pada acara kemarin diserahkan bantuan
untuk 8 masjid yang ada di Kecamatan Sungai Pinang. Ada masjid yang
dibantu ratusan sak semen untuk pembangunan, ada yang dibantu pengeras
suara, generator listrik, karpet dan sajadah. Juga bantuan sembako dari
Baznas Banjar yang diserahkan oleh Hj Raudhatul
Wardiyah.(MC-Kominfo-Kab.Banjar/hendy/dani)
Post A Comment:
0 comments: