Disnak Periksa Hati Sapi Kurban

Share it:
Martapura, InfoPublik - Tim kesehatan Dinas Perternakan dan Perkebunan Kabupaten Banjar yang terbagi beberapa tim, melakukan pemeriksaan terhadap hati hewan kurban. Pemeriksaan hati kurban tersebut untuk mengetahui apakah hati tersebut mengandung cacing atau tidak.
Tim kesehatan dinas Peternakan dan Perkebunan kabuoaten Banjar Drh Elly Suzana mengatakan bahwa pada hari ini tim turun ke sejumlah tempat pelaksanaan ibadah kurban, untuk memeriksa hati sapi apakah terdapat penyakit atau tidak.
"Melakukan pemeriksaan dari hari kemarin, untuk hari ini kita baru melakukan pemeriksaan keberapa tempat. Salah satunya hari ini didepan gedung Nahdlatul Ulama Kabupaten Banjar, kita memeriksa beberapa hati untuk sebagai simpel pemeriksaan mengetahui apakah ada terdapat penyakit salah hati sapi atau tidak," katanya, Kamis (23/8), di Martapura.
Elly Suzana menuturkan bahwa sampai saat ini belum ditemukan penyakit pada hati sapi yang berbahaya seperti cacing pita dan sejenisnya, ditempat kita terutama kabupaten Banjar hanya  ditemukannya cacing gelang dibeberapa hati hewan qurban.
"Penyakit hati seperti adanya cacing ini tidak berpengaruh terhadap daging sapi, hanya berpengaruh terhadap hati, jantung, kura dan hati ampul," imbuhnya.
Elly pun mengimbau kepada panitia untuk memeriksa terhadap hati hewan kurban yang telah disembelih, kalau ada terdapat cacing yang parah agar hati tersebut jangan dibagikan kepada masyarakat.
Sementara Pemkab Banjar melaksanakan pemotongan hewan kurban pada Kamis (23/8) di belakang kantor Pemkab Banjar, di Martapura.  Tiga ekor sapi dan satu ekor kambing dari 22 orang peserta dipotong dan dagingnya dibagikan kepada masyarakat sekitar.   
“Alhamdulillah, hari ini dapat melaksanakan qurban di lingkup Pemkab Banjar,”ujar Bupati Banjar H Khalilurahman, sebelum hewan kurban disembelih.
Pemotongan hewan kurban di lingkup Pemkab Banjar terselenggara secara mendadak. Hewan kurban berasal dari sejumlah kepala dinas, sekretaris dinas serta Bupati Banjar sendiri, sedangkan satu ekor kambing diserahkan oleh Sekretaris DPRD Banjar Gusti Intan Ibrahim.
“Ibadah kurban ini adalah bentuk ketaqwaan kepada Allah. Dan balasan pahala yang luar biasa bagi yang melakukan kurban,” ujar Bupati yang akrab disapa Guru Khalil ini. (MC-Kominfo-Kab.Banjar/ogb/dani)
Share it:

Info Publik

Post A Comment:

0 comments: