Mereka tampak antusias dan berupaya memperlihatkan kemampuan dalam membawakan Maulid Habsyi. Sebanyak 55 kelompok Maulid Habsyi turut mengikuti pagelaran Festival maulid habsy yang diselenggarakan Oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banjar, acara dilaksankan dari tanggal 6 - 9 Agustus 2018.
Kepala Disbudpar Haris Rifani, SH, MM berharap, melalui festival ini semakin menguatkan keyakinan, ketaatan dan kesetiaan terhadap ajaran agama Islam sebagaimana yang diajarkan Nabi Muhammad SAW yang tergambar dalam untaian syair-syair yang dilantunkan.
Haris menambahkan, ini adalah bentuk syiar Islam yang harus dilestarikan. Dengan adanya festival Maulid ini merupakan bentuk kita mengagungkan sholawat-sholawat Nabi besar Muhammad saw. "Mudah-mudahan dengan banyaknya sholawat yang dibacakan dapat membawa keberkahan di Kabupaten Banjar,” harapnya.
“Kami melaksanakan banyak Festival untuk menyemarakkan hari jadi Kabupaten Banjar ke 68 dan HUT RI ke 73, sudah dua Festival yang Kami Laksanakan Sinoman Haderah dan Maulid Habsy masih banyak Festival dan Lomba yang kami laksanakan yaitu Festival Rebana, Festival Rudat, Lomba Bakisah Bahasa Banjar dan Lomba Bapantun yang digelar pada tanggal 13 - 16 Agustus 2018”, tutupnya.
Setelah selama empat hari dilaksanakan akhirnya ditentukanlah para juara Festival Maulid Habsyi oleh dewan juri. untuk Juara I (Assyahqia - Tunggul Irang Seberang), Juara II (Ar Raudhah Putri - Karang Intan), Juara III (Ihya Ulummidin - Sungai Rangas), Juara Harapan I (Haisya Putri - Karangan Putih), Juara Harapan II (I’anatutthulibin), Juara Harapan III (Mifftahussa’adah).
Selain mendapatkan trofi penghargaan, para Juara Grup Maulid Habsyi ini pun mendapat uang pembinaan dari Disbudpar Kab Banjar, Hal ini sebagai bentuk apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Banjar, atas kerja sama dan dukungan masyarakat dalam melestarikan dan mempertahankan budaya khas Banjar. (MC-Kominfo-Kab.Banjar/dessy)
Post A Comment:
0 comments: