Dipimpin Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar HM Hilman yang juga selaku Ketua Gugus Tugas didampingi Kepala Dinas Kesehatan Dr Diaduddin dan Kepala Dinas Kominfo Statistik dan Persandian Kabupaten Banjar HM Aidil Basith.
Update sebaran kasus Covid-19 di Kabupaten Banjar pukul 14.30 Wita yaitu 101 ODP, ada 2 orang PDP, serta 2 orang positif dengan 47 orang yang kontak erat dengan pasien positif dan 1 pasien positif dinyatakan sembuh atau negatif.
Sekda Banjar mengatakan pihak Pemerintah Kabupaten Banjar telah menyiapkan anggaran khusus dalam penanganan Covid -19 di Kabupaten Banjar untuk tiga bulan ke depan.
“Kebutuhan pembiayaan anggaran tersebut, diantaranya pada penanganan kesehatan, dampak ekonomi, dan jaring pengaman sosial. Hal tersebut telah diajukan pada Badan Anggaran DPRD Banjar.” jelasnya.
Sekda Banjar menambahkan terkait penyediaan anggaran ini telah melalui mekanisme yang ditentukan yakni sebulan setelah penetapan Bupati tentang Status Tanggap Darurat Bencana Non Alam Covid -19.
Ia juga menyampaikan bahwa informasi terkini, desa-desa di Kabupaten Banjar telah terbentuk sebanyak 200 sebagai Desa Tanggap Covid-19.
“Jadi kita masih menunggu smpai 290, yang artinya masih ada 90 desa yang di dalamnya termasuk kelurahan belum terbentuk,” ujarnya.
Ketua Gugus Penanganan Bencana Non-Alam Covid-19 Kabupaten Banjar itu juga sangat berharap Desa Tanggap Covid-19 benar-benar dilaksanakan secara maksimal guna memutus penyebaran Covid-19 tersebut.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Diauddin mengatakan jumlah yang terkonfirmasi di Kabupaten Banjar,berkurang dari sebelumnya 3 orang menjadi 2 orang dan saat ini pasien sedang isolasi mandiri di kediamannya.
“Diharapkan terus ada perbaikan status dari perkembangan kasus Covid -19 di Kabupaten Banjar, dan kita terus berupaya bekerja dengan maksimal dalam penuntasan penyebaran Covid -19 di Kabupaten Banjar dengan dukungan masyarakat mentaati arahan pemerintah,” ucapnya. (MC Kominfo Kab. Banjar/Ffn/Prs)
Post A Comment:
0 comments: