Martapura, infoPublik – Keindahan panorama
alam di wilayah Desa Tiwingan Lama dan Tiwingan Baru Kecamatan Aranio
Kabupaten Banjar sudah banyak yang mengakuinya. Tak heran jika Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banjar, menjadikan kedua
desa tersebut sebagai salah satu desa unggulan wisata.
Guna
mewujudkan keinginan tersebut, Disbudpar Kabupaten Banjar menggelar
Sosialisasi Sadar Wisata kepaada masyarakat di kedua desa tersebut.
“Desa Tiwingan Baru dan Desa Tiwingan Lama dengan panorama pegunungan
dan pulau-pulau yang menakjubkan tersebar di Danau Riam Kanan, akan kita
prioritaskan menjadi desa wisata,” ujar Kepala Bidang Destinasi dan
Pengembalian Obyek Wisata Disbudpar, Faizal Riza Kasransyah, SE saat
acara sosialisasi di Desa Tiwingan Baru, Kecamtan Aranio, kemarin.
Menurut
Faizal, untuk mewujudkannya diperlukan kesiapan semua lapisan
masyarakat, pemerintah dan stakeholder terkait lainnya. Masyarakat
setempat harus selalu menanamkan sapta pesona yakni keamanan,
ketertiban, kebersihan, kesejukan, keindahan, keramahan dan keamanan
dalam melayani wisatawan, guna mendukung tumbuhnya iklim kepariwisataan.
“Melalui kegiatan sosialisasi ini kita sekaligus menyerap aspirasi
masyarakat untuk mengembangkan desa wisata ini,” sebutnya.
Sadar
Wisata sendiri didefinisikan sebagai gambaran kesadaran yang mendorong
partisipasi dan dukungan masyarakat dalam mewujudkan iklim kondusif bagi
tumbuh dan berkembangnya kegiatan kepariwisataan di suatu
tempat/wilayah.
Narasumber Kegiatan
Sosialisasi ini perwakilan dari Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan
Selatan juga Kabid Destinasi dan Pengembangan Obyek Wisata. Kegiatan ini
diikuti 40 orang peserta yang terdiri dari tokoh masyarakat dan Anggota
Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis).
Selain
sosialisasi, juga dilakukan aksi bersih - bersih di sekitar obyek
wisata Pulau Pinus yang menjadi tempat kegiatan ilaksanakan.
(MC-Kab.Banjar/nuary/dani/eyv)
Post A Comment:
0 comments: