Gubernur Kalsel Inginkan Wisata Danau Tamiyang Dikembangkan

Share it:
Martapura, infoPublik – Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor menginginkan agar Danau Tamiyang di Desa Mandikapau Barat Kecamatan Karang Intan terus dikembangkan menjadi obyek wisata andalan di Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan.
Dikatakan gubernur yang akrab disapa Paman Birin bahwa fasilitas di Danau Tamiyang terus dilengkapi. “Saya mengapresiasi pelaksanaan kontes durian digelar di lokasi wisata seperti di danau Tamiyang ini, karena dapat meningkatkan dan lebih mengenalkan obyek wisata ini,” ujarnya, saat menghadiri Kontes Durian se-Kabupaten Banjar di Danau Tamiyang, Selasa (22/1/2019).
Paman Birin mengatakan bahwa Pemerintah Kalimantan Selatan tidak bisa mengandalkan pendapatan daerah dari sektor pertambangan batu bara seperti saat ini. Pasalnya, tambang batu bara suatu saat bisa habis.
“Jika selama ini kita mengandalkan 20 persen pendapatan daerah dari sektor pertambangan batu bara, maka ke depan kita tidak bisa lagi terus-menerus mengandalkan sektor tambang. Batu bara berasal dari fossil zaman purbakala, dan itu tidak terbarukan,” imbuh dia.
Dia mengajak masyarakat untuk menggali dan mengembangkan berbagai sektor terbarukan untuk mendongkrak perekonomian seperti sektor pertanian, perkebunan, peternakan termasuk pariwisata. “Penyelenggaraan kontes durian di danau Tamiyang ini secara tidak langsung masyarakat telah menangkap apa yang menjadi keinginan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk mewujudkan pengembangan Pariwisata,” jelas Paman Birin.
Bupati Banjar Khalilurrahman, disampaikan Bupati kegiatan seperti ini akan menarik para wisatawan untuk berkunjung ke tempat ini, disamping dapat menikmati keindahan alam wisata danau tamiyang namun dapat juga menikmati enaknya durian asli dari kecamatan Karang Intan.
Danau Tamiyang yang semula merupakan sebuah kawasan perairan yang dipenuhi oleh eceng gondok, sekarang sudah disulap menjadi kawasan wisata menarik yang banyak dikunjungi wisatawan. Di tengah danau yang kini sudah terlihat bersih dengan latar belakang pemandangan perbukitan tersebut, semakin eksotik dengan adanya jembatan yang melintang di atasnya menghubungkan dua bibir danau.
Di sana para pengunjung bisa menikmati keindahan alam dan berswafoto. Pengunjung yang ingin mengelilingi danau juga tersedia banana boat dan sepeda air yang tarifnya tak mahal.   
Pembakal Mandikapau Barat Abdul Basit menjelaskan, pihaknya terus berupaya untuk memberikan kenyamanan kepada para pengunjung Danau Tamiyang. “Selain kenyamanan dan keamanan, kami juga melarang tempat-tempat makan menjual dagangan dengan harga mahal. Termasuk para penjual durian, kami tidak benarkan menjual dengan harga tinggi, akan kita tegur,” tegasnya. (MC-Kominfo-Kab.Banjar/Dani/Eyv)
Share it:

banjarkab

Post A Comment:

0 comments: