Bogor, infoPublik – Keberadaan Media Center Kabupaten Banjar sebagai sarana pengelolaan penyebaran informasi dan komunikasi publik tak diragukan lagi. Hal ini terbukti dengan kembali diraihnya penghargaan sebagai tiga Media terbaik selama tiga tahun berturut-turut. Jika sebelumnya berhasil memperoleh predikat sebagai media center terbanyak dalam kontibusi foto daerah tahun 2016, dan terbanyak kedua pada tahun 2017, maka pada kurun waktu penilaian 2018 Media Center Kabupaten Banjar dianugerahi penghargaan sebagai Media Center terbaik ketiga katagori kontribusi foto. Penghargaan diserahkan oleh Direktur Pengelolaan Media Siti Meiningsih mewakili Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rudiantara kepada Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Banjar, HM. Farid Soufian di Amaroossa Hotel, Bogor, Rabu (13/2/2019). Pada tahun ini, Kemeterian Komunikasi dan Informatika memberikan penghargaan kepada 28 media center terbaik. Lima media center untuk katagori berita teraktif provinsi, sepuluh media center kategori berita teraktif tingkat kabupaten dan kota, sepuluh media center kategori foto teraktif untuk tingkat provinsi, kabupaten dan kota serta tiga media center kategori foto pelayanan terbaik 2018. Dikatakan oleh Meiningsih, bahwa dalam pengelolaan komunikasi publik sebagaimana tertuang dalam Inpres Nomor 9 Tahun 2015 bahwa regulasi kebijakan di bidang informasi dan komunikasi yang utama adalah pengelolaan data dan informasi, manajemen isu, memproduksi konten seperti berita, rilis, tabloid, majalah dan lainnya. Selain itu juga me,lakukan desiminasi informasi melalui media massa, media sosial, media publik, kemitran, tatap muka, media luar ruang dan lainnya. “Media center yang tersebar di 251 daerah kabupaten dan kkota di Indonesia ini, merupakan potensi besar terutama dalam pemenuhan hak publik terhadap informasi,” jelasnya. Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Banjar HM. Farid Soufian usai menerima penghargaan menyatakan bersyukur bahwa Media Center Kabupaten tetap bisa berkiprah dalam melakukan fungsi desiminasi informasi publik. “Meski tahun ini kita berada pada posisi ketiga, turun satu tingkat dari tahun lalu, namun berita dan foto yang kita kirimkan jauh meningkat dibandjing tahun sebelumnya,” jelas Farid yang kemarin didampingi Kabid Pengelolaan Komunikasi dan Informasi Publik, Heru Pitaya, Aksi Pengelolaan Media Informasi dan Komunikasi Publik, M. Hamdani serta Kasi Hubungan Media, Paminto Arie Nugroho. Farid menambahkan, Media Center Banjar akan terus dikembangkan sebagaimana fungsinya yaitu desiminasi atau penyebaran informasi publik terkait kinerja pemerintah daerah, sebagai wadah bagi para jurnalis di daerah dalam mengolah dan berita, sebagai sarana pembelajaran serta sebagai tempat layanan informasi publik. Selain pemberian penghargaan acara kemarin juga diisi dengan dialog seputar pengayaan portal berita infopublik, serta peningkatan SDM media center oleh sejumlah jurnalis ternama seperti Daru Priambodo dan Suharyadi dari Majalah Tempo serta Redpel InfoPublik Ahmed Kurnia. (MC.Banjar/Dani).
Navigation
Post A Comment:
0 comments: